tirai pagi memburai lagi
kali ini dengan tangis sepi
tangis yang membuai pergi
tunas-tunas yang tiada lagi
tirai pagi itu tersingkap kini
tersurat entri-entri sunyi
tersirat bunyi-bunyi nafsi
terpapar melankolik kata mimpi
tirai pagi itu terkuak lagi
diskusi antara sang pemimpi
antara manuskrip milik hati
bait puisi pangeran diri
tirai pagi itu menyerlah hari
terpapar paparan konkrit
penuh dengan isi-isi transkrip
untaian bicara-bicara plastik
tirai pagi itu menguak-guak
ekspansi mimpi kepada realiti
transformasi khayalan pada kenyataan
intertekstualiti kehidupan
tirai pagi itu terkuak rapat
selak tirai tertutup erat
ceritera hati penuh sarat
dialog-dialog berat.
17:30p.m. - Astana Bukit Angkasa
Tuesday, January 11, 2011
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment